Laman

Jumat, 24 Januari 2014

7 Hal Tentang Handphone Android yang di Root


Pengguna Android mungkin sudah tidak asing lagi dengan kata Root, terutama dengan pengguna yang suka berekperimen dengan Androidnya.


Root adalah suatu system account yang memiliki kekuasaan absolut untuk mengakses dan mengeksekusi semua file, command, system, dalam sistem operasi berbasis linux (termasuk android). Intinya, root ini punya akses tanpa batas yang bisa mengubah, menghapus, menambah, bahkan merusak semua yang ada didalam sistem handphone kita. Nge-root artinya nge-hack sistem handphone supaya kita (pemilik dan pengguna HP) punya akses ke account root tersebut ,jadi kitalah yang punya kekuasaan penuh pada HP android yang kita punya.

Dan ini adalah 7 Hal Tentang Handphone Android yang di Root

1. Menghapus Bloatware


Sebagian besar smartphone Android mempunyai aplikasi yang tidak digunakan oleh penggunanya, atau biasa disebut bloatware, smartphone android yang sudah di root bisa menghapus aplikasi tersebut agar mendapat ruang kosong yang cukup berguna.

2. Instal ROM Custom



Yang paling menarik dari Android yang di root, custom ROM dapat membuat performa Android menjadi lebih baik, dari pada menggunakan Stock ROM original dari pabrik.


3. Overclock CPU



Sebuah aplikasi dapat anda gunakan untuk melakukan Overclock pada smartphone Android anda. Dengan aplikasi tersebut anda dapat mengatur dengan mudah kecepatan CPU yang anda inginkan. Aplikasi yang saya maksud adalah SetCPU


4. Merekam Video Di Layar



Mengambil screenshot di layar sudah biasa, namun dengan aplikasi Screencast anda dapat merekam video di layar smartphone Android anda.


5. Backup Segalanya




Dengan aplikasi Titanium Backup anda dapat membackup semua file, termasuk aplikasi yang sudah terinstal, aplikasi sistem, dan lain-lain, dan yang lebih baik lagi semuanya dapat dibackup sekaligus.


6. Manghapus iklan



Dengan menggunakan Adfree, smartphone Android anda dapat terbebas dari iklan yang ada di aplikasi gratis.


7. Garansi Hilang

Jika anda memang sudah siap kehilangan garansi, berarti anda sudah siap meroot smartphone anda, Anda memang bisa melakukan unroot. Namun terdapat beberapa handphone yang sudah dilengkapi dengan software yang bisa mendeteksi adanya tindakan rooting. Selain itu, melakukan kustomisasi secara sembarangan juga bisa berujung pada handphone brick.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan baik, mohon jangan berkomentar yang mengandung unsur SARA.